Mancing Ikan Toman di Pulau Bangka banyak sekali dilakukan oleh para penggemar mancing mania fresh water. Pulau Bangka sejak dulu terkenal sebagai destinasi sport fishing yang menantang. Kebanyakan penggemar mancing mania datang untuk menjajal aplikasi teknik casting kelas ringan di perairan tawar. Bagi penggemar olah raga mancing mania ikan toman menjadi target favorit karena sensasi sambarannya yang luar biasa. Karakteristik perairan tawar di Bangka itu biasanya ada aliran kecil terus meluas dan panjang sampai berkilo-kilo meter. Biasanya perairan seperti ini banyak dihuni jenis ikan snakehead.
Umpan frogy paling efektif dipakai fishing ground seperti ini, karena katak hidup merupakan mangsa favorit sehari-hari ikan predator. Salah satu sebaran potensial ikan jenis snakehead seperti toman dan gabus di Indonesia adalah perairan tawar pulau Bangka. Kondisi perairan tawar di Bangka sendiri terbagi dalam beberapa jenis. Pertama adalah sungai berarus. Kedua adalah sungai rawa berarus tenang. Ketiga adalah danau bekas galian tambang. Rawa Paya Benua termasuk jenis sungai rawa berarus tenang. Namun karena tepian rawanya sangat luas menyebabkan aplikasi teknik landbase casting cukup menguras tenaga. Menghadapi situasi seperti ini para mancing mania dituntut rajin melempar dan memainkan umpan. Hanya konsistensi yang akan menghasilkan sambaran sebab dibutuhkan waktu yang cukup lama bagi ikan untuk menyadari kehadiran umpan.
Selain konsistensi mancing mania juga dituntun mampu menjangkau titik-titik potensial tempat ikan yang jauh dan cukup terbuka. Titik atau point lemparan harus diganti secara berkala. Sehingga memperbesar kemungkinan mendapatkan sambaran. Satu titik point bisa untuk beberapa kali lemparan. Pada kasus tertentu bahkan dibutuhkan lemparan beberapa puluh kali. Ada kalanya target buruan sedang enggan makan. Namun jika umpan dilempar terus menerus akan membuat ikan terganggu dan akhirnya menyambar umpan.
Toman termasuk keluarga snakehead, jadi kepalanya berbentuk panjang dan lonjong menyerupai ular. Toman juga termasuk dalam keluarga snakehead yang besarnya bisa sampai 25 kg. Biasanya ikan toman penyebarannya di Asia Tenggara. Petualangan mancing mania di alam yang sesungguhnya memang dibutuhkan beberapa persyaratan kondisi. Diantaranya menjaga keheningan di lokasi seperti ini. Jika kondisi terlalu gaduh maka ikan toman akan merasa ada yang mengganggu dan dia akan meninggalkan lokasi yang sudah kita jadikan titik sasaran lemparan umpan frogy. Hal tersebut menyebabkan berapa kali kita melempar umpanpun toman tidak akan mau menyambar umpan.
Casting menggunakan sampan dapat juga dijadikan alternatif jika ingin memperluas daya jelajah. Namun di Paya Benua ini sangat sulit menemukan sampan yang berukuran besar. Rata-rata nelayan di sini adalah tipe nelayan individual yang memiliki sampan seadanya.
Umpan frogy paling efektif dipakai fishing ground seperti ini, karena katak hidup merupakan mangsa favorit sehari-hari ikan predator. Salah satu sebaran potensial ikan jenis snakehead seperti toman dan gabus di Indonesia adalah perairan tawar pulau Bangka. Kondisi perairan tawar di Bangka sendiri terbagi dalam beberapa jenis. Pertama adalah sungai berarus. Kedua adalah sungai rawa berarus tenang. Ketiga adalah danau bekas galian tambang. Rawa Paya Benua termasuk jenis sungai rawa berarus tenang. Namun karena tepian rawanya sangat luas menyebabkan aplikasi teknik landbase casting cukup menguras tenaga. Menghadapi situasi seperti ini para mancing mania dituntut rajin melempar dan memainkan umpan. Hanya konsistensi yang akan menghasilkan sambaran sebab dibutuhkan waktu yang cukup lama bagi ikan untuk menyadari kehadiran umpan.
Selain konsistensi mancing mania juga dituntun mampu menjangkau titik-titik potensial tempat ikan yang jauh dan cukup terbuka. Titik atau point lemparan harus diganti secara berkala. Sehingga memperbesar kemungkinan mendapatkan sambaran. Satu titik point bisa untuk beberapa kali lemparan. Pada kasus tertentu bahkan dibutuhkan lemparan beberapa puluh kali. Ada kalanya target buruan sedang enggan makan. Namun jika umpan dilempar terus menerus akan membuat ikan terganggu dan akhirnya menyambar umpan.
Toman termasuk keluarga snakehead, jadi kepalanya berbentuk panjang dan lonjong menyerupai ular. Toman juga termasuk dalam keluarga snakehead yang besarnya bisa sampai 25 kg. Biasanya ikan toman penyebarannya di Asia Tenggara. Petualangan mancing mania di alam yang sesungguhnya memang dibutuhkan beberapa persyaratan kondisi. Diantaranya menjaga keheningan di lokasi seperti ini. Jika kondisi terlalu gaduh maka ikan toman akan merasa ada yang mengganggu dan dia akan meninggalkan lokasi yang sudah kita jadikan titik sasaran lemparan umpan frogy. Hal tersebut menyebabkan berapa kali kita melempar umpanpun toman tidak akan mau menyambar umpan.
Casting menggunakan sampan dapat juga dijadikan alternatif jika ingin memperluas daya jelajah. Namun di Paya Benua ini sangat sulit menemukan sampan yang berukuran besar. Rata-rata nelayan di sini adalah tipe nelayan individual yang memiliki sampan seadanya.
Post a Comment for "Mancing Ikan Toman Di Pulau Bangka"