TRIP MANCING TERUMBU KARANG REMBANG 10 JULI 2010

Mancing di terumbu karang Rembang

Persiapan trip mancing di terumbu karang Rembang

Sabtu, 10 Juli 2010 merupakan hari yang sangat cerah. Beberapa hari sebelumnya saya dam teman-teman mancing mania dari mahasiswa Teknik Mesin Undip merencanakan trip mancing ke spot terumbu karang di Rembang. Di Semarang kami mempersiapkan peralatan serta kebutuhan mancing termasuk anggaran dana untuk sewa perahu dan umpan. Trip mancing yang yang beranggotakan saya sendiri, Imbram, Wiko & Dedi (mancing mania asal Kudus) telah melakukan rapat dan hasilnya kami memutuskan untuk trip mancing ke karang Rembang.

Saya selaku tuan rumah di Rembang pada hari jumat sudah berangkat duluan untuk survey perahu, pasang surut, arus dll. Setelah saya menghubungi tukang perahu langganan saya ternyata dia sudah ada yang boking untuk hari sabtunya. Kemudian saya menghubungi tukang perahu lain yang penting sabtu harus bisa mancing karena tangan sudah gatal, pikiran kacau sampai terbawa mimpi kalau tidak jadi mancing kan bisa sakau. Hahahahaha....

Sabtu pagi saya menghubungi teman-teman mancing mania yang masih berada di Semarang, dan mereka bilang kalau berangkat dari Semarang sekitar pukul 15.00 supaya sampai di Rembang pukul 18.00. Siangnya sekitar pukul 13.00 saya persiapan mencari umpan dengan cara membeli cumi-cumi di TPI daerah Tanjungsari. Setelah sampai di TPI ternyata kegiatan lelang ikan belum selesai sehingga harga cumi belum tau. Setelah lelang selesai saya membeli cumi dengan harga Rp 30.000,00/kg. Kenapa harga cumi sangat mahal karena kalau beli cumi di TPI cuminya lebih fresh dibanding membeli cumi di pasar dengan harga Rp20.000,00/kg. Akhirnya saya memutuskan untuk membeli 1,5 kg cumi untuk bekal umpan mancing.

Petang telah tiba akhirnya rombongan teman-teman mancing mania dari semarang telah tiba di rumah saya. Kemudian mereka istirahat sejenak karena capek perjalanan jauh menggunakan motor. Sekitar pukul 20.00 kami berangkat menuju rumah tukang perahu. Sesampainya disana kami brifing sejenak membicarakan spot-spot yang nantinya akan dituju.

Trip mancing dimulai

Tepat pukul 21.00 kami mulai menuju kapal yang telah disediakan. Perjalanan dimulai dari sini. Waktu itu ombak termasuk kecil. Spot pertama kita menuju spot terumbu karang di Rembang yang di sebelah barat pulau Marongan. Sesampainya di spot sangat mencekam karena di pulau Marongan konon katanya tempatnya angker karena disanan terdapat makam yang umurnya sudah tua sekali. Dengan suasana yang sangat sepi teman saya membuka Strike pertama dengan mengangkat kerapu 1kg, kemudian disusul dengan anggota mancing mania yang lain dengan strike ikan kerapu dengan ukuran yang agak kecil-kecil. Mengingat strike semakin sepi kita pindah lagi ke spot karang Tengah. Di spot karang Tengah hasilnya malah kurang memuaskan sehingga kami pendah lagi ke karang Pinggir. Di karang Pinggir yang biasanya saya sering strike kakap merah hingga ukuran 4kg tp kini sama sekali tidak ada ikan besar yang menyambar. Hanya ikan-ikan berukuran 5ons yang menyambar.

Ombak semakin kecil akhirnya kita pindah ke spot karang Gedhe sekitar pukul 03.00. Disini mulai ada prospek cerah. Saya strike ikan hiu karang kira-kira 2kg. Kemudian srike lagi hiu dengan ukuran yang lebih besar. Di bagian belakan kapal terdengar suara teman saya berteriak strike....!!!! Waaaaaahh disini ikannya banyak banget. Silih berganti strike hingga pukul 06.00 akhirnya strike sudah mulai naikin ikan kerapu kecil-kecil. Itu pertanda kalau ikan besar sudah tidak ramai lagi. Akhirnya kita memutuskan untuk pulang ke darat.

Sesampainya di darat saya dan rombongan mancing mania bergegas persiapan pulang ke rumah saya dengan membawa hasil pancingan yang terhitung lumayan banyak hingga perjalanan naik motor agak susah karena menggendong serentetan ikan hasil pancingan.

Setelah sampai rumah, teman-teman mancing mania langsung packing untuk perjalanan ke Semarang lagi. Akhirnya rombongan mancing mania pulang ke Semarang lagi dengan membawa ikan hasil pancingan dan terlihat dari wajah mereka sangat bahagia dan bangga sekali.

Baca Juga